Sudah bisa dipastikan bahwa anda sering melihat sebuah produk yang dipromosikan dengan menggunakan media tertentu. Anda juga dapat melihat konten apa yang ada didalamnya sehingga mengetahui isi dan tujuan dari promosi tersebut. Yang menjadi pertanyaan adalah, apakah perusahaan itu sendiri yang melakukan promosi dengan konten yang tersedia? Jawabannya sudah hampir dipastikan tidak, mereka yang bergerak dalam bidang produk marketing yang memebuat semua itu. Lalu pertanyaan berikutnya, apa out produk marketing? Apakah hal tersebut penting untuk dilakukan?
Menjawab kedua pertanyaan tersebut, kami akan mencoba mengulasnya dengan lugas dan tuntas dan pastinya mudah dipahami. Kita akan membahas satu persatu pada bab yang berbeda agar anda dapat membaca dan memahaminya dengan baik.
Apa Itu Product Marketing?
Sekilas dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa product marketing adalah seseorang yang bertugas untuk membuat strategi marketing. Mulai dari melakukan riset terhadap pasar, membuat konten yang relevan dengan produk, meluncurkan sebuah produk dan bahkan media apa yang cocok digunakan.
Perusahaan hampir tidak mungkin untuk menciptakan semua itu karena kesibukan mereka dalam memproduksi barang atau jasa. Untuk itulah mereka membutuhkan product marketing sebagai solusinya, karena tidak dapat dipungkiri, untuk dapat melakukannya butuh tenaga dan juga pikiran yang ekstra.
Seperti halnya anda melihat sebuah iklan promosi di media sosial, disana akan terlihat berbeda mengenai media yang digunakan beserta isinya. Jika memang sebuah produk yang dipasarkan membutuhkan konten video, maka platform yang digunakan sudah seharusnya Youtube atau Tiktok. Berbeda lagi jika anda harus menggunakan gambar sebagai alat promosi, lebih cocok untuk menggunakan Instagram. Begitu juga Facebook yang cocok digunakan promosi dengan hanya tulisan atau juga gambar.
Apakah Product Marketing Penting?
Jawaban sederhana dari pertanyaan apakah product marketing itu penting adalah iya, sangat penting. Kenapa demikian? Karena jika sebuah perusahaan melakukan marketing asal-asalan tanpa harus melakukan apa yang harus dilakukan mereka yang bergerak dalam product marketing, maka semuanya bisa jadi sia-sia. Hal ini dikarenakan anda tidak tahu mengenai pasar, media yang cocok dan konten apa yang harus digunakan.
Sebagai contoh, anda ingin memasarkan sebuah produk dengan konten utama video, kemudian anda melakukan promosi dengan mempostingnya di Facebook, apakah hal tersebut relevan? Tentu saja kurang relevan karena sebagian pengguna Facebook hanya mengutamakan konten berupa teks atau gambar. Sehingga hampir dipastikan bahwa iklan anda akan diabaikan. Tempat yang cocok seharusnya dilakukan pada platform lain seperti Tiktok atau youtube karena semua pengguna disana mengutamakan video sebagai tontonan.
Tips Belajar Product Marketing
Jika anda sudah tahu seberapa penting dan potensial dari product marketing, apakah anda tertarik untuk belajar? Disini kami akan memberikan tips khusus bagi pelanggan setia ketika ingin mempelajarinya lebih dalam.
1. Ikut Kursus
Jika anda tidak bisa belajar otodidak, saran kami ikutilah kursus yang ada. Anda bisa lebih mudah belajar karena sebagian kursus telah menyiapkan materi dengan rapi.
2. Mempelajari Karakteristik Audience
Anda bisa melakukan tips ini dari hal yang paling mudah, yaitu faktor usia. Dari situ anda akan tahu produk apa yang mereka inginkan. Setelah itu, anda bisa melanjutkan dengan hal yang agak susah, misalnya apakah audience lebih tertarik harga murah, atau bisa jadi faktor kualitas yang mereka utamakan.
3. Pasarkan Produk yang Ada Saat Ini
Anda tidak perlu memikirkan produk apa yang harus dipasarkan. Jika sudah menemukan karakter dari mereka, langsung saja pasarkan produk yang ada, asalkan masih relevan dengan karakteristik audience. Tidak perlu bingung cara memasarkan produk, Anda bisa coba promosi dengan email, WhatsApp, atau yang paling murah pakai SMS masking Telkomsel.
Kesimpulannya, product marketing sangat penting bagi sektor bisnis untuk mencapai tujuan promosi. Bahkan sebagian perusahaan besar banyak yang mencari profesi ini untuk membantu mereka memasarkan produk.